Prosedur Alat Pelindungan Diri (APD)
1. Tujuan
Tujuan dari prosedur ini adalah untuk memastikan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang tepat dan efektif untuk melindungi karyawan dari risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di tempat kerja. Prosedur ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan kepatuhan karyawan terhadap penggunaan APD sesuai dengan standar dan regulasi yang berlaku.
2. Ruang Lingkup
Prosedur ini berlaku untuk semua karyawan yang melakukan pekerjaan atau kegiatan yang memerlukan penggunaan APD sesuai dengan analisis risiko K3 yang telah dilakukan.
3. Tanggung Jawab
- Manajer K3: Bertanggung jawab atas pengembangan, implementasi, dan pemantauan keberhasilan prosedur penggunaan APD.
- Supervisor: Bertanggung jawab untuk memberikan instruksi dan pemantauan terhadap penggunaan APD oleh karyawan di bawah pengawasannya.
- Karyawan: Bertanggung jawab untuk mengikuti prosedur penggunaan APD, merawat APD dengan baik, dan melaporkan masalah atau kebutuhan penggantian APD.
4. Langkah-langkah Prosedur
4.1. Identifikasi Kebutuhan APD
Supervisor atau personil yang bertanggung jawab mengidentifikasi kebutuhan APD berdasarkan analisis risiko K3 untuk setiap pekerjaan atau kegiatan.
4.2. Pemilihan APD yang Tepat
- Memilih APD yang sesuai dengan jenis pekerjaan, risiko yang dihadapi, dan standar keamanan yang berlaku.
- Mengedukasi karyawan tentang jenis APD yang digunakan dan fungsinya.
4.3. Pemakaian APD
- Instruksi penggunaan APD yang benar dan tepat sesuai dengan instruksi produsen dan standar K3 yang berlaku.
- Memastikan bahwa karyawan menggunakan APD sejak awal pekerjaan hingga selesai, serta menjaga APD dalam kondisi yang baik dan bersih.
4.4. Perawatan dan Pemeriksaan APD
Instruksi perawatan rutin APD, termasuk pemeriksaan visual sebelum dan setelah penggunaan, membersihkan APD secara teratur, dan melaporkan APD yang rusak atau perlu diganti.
4.5. Pelatihan dan Pemantauan
- Melakukan pelatihan kepada karyawan tentang penggunaan APD yang benar, perawatan, dan pengecekan APD.
- Pemantauan penggunaan APD oleh supervisor untuk memastikan kepatuhan dan efektivitas penggunaan APD.
5. Dokumentasi dan Pelaporan
- Mencatat inventaris APD yang dimiliki perusahaan beserta informasi detail seperti jenis APD, nomor seri, tanggal pembelian, dan tanggal penggantian.
- Menyusun laporan pelatihan, pemeriksaan, dan perawatan APD secara periodik.
6. Referensi
- Standar APD sesuai dengan jenis pekerjaan dan risiko K3 yang relevan.
- Panduan produsen untuk penggunaan, perawatan, dan penggantian APD.
7. Lampiran
- Daftar Inventaris APD
- Panduan Penggunaan APD
- Laporan Pelatihan APD
- Formulir Pemeriksaan APD
- Bukti Pelatihan Karyawan
Disusun oleh:
[Penanggung Jawab K3]
[Tanggal Penyusunan]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar