Sabtu, 23 Maret 2024

Contoh Dokumen Prosedur Penanganan Bahan Secara Manual Dan Mekasi

Prosedur Penanganan Bahan Secara Manual Dan Mekasi

1. Tujuan

Tujuan dari prosedur ini adalah untuk mengatur penanganan bahan secara manual dan mekanis dengan tepat dan aman, sehingga mengurangi risiko cedera dan memastikan kesehatan kerja karyawan.

2. Ruang Lingkup

Prosedur ini berlaku untuk semua kegiatan penanganan bahan, termasuk pengangkutan, pemindahan, dan penyimpanan, baik yang dilakukan secara manual maupun mekanis di lokasi kerja.

3. Tanggung Jawab

  • Manajer K3: Bertanggung jawab atas pengembangan, implementasi, dan pemantauan keberhasilan prosedur penanganan bahan.
  • Supervisor: Bertanggung jawab untuk mengawasi pelaksanaan prosedur penanganan bahan secara manual dan mekanis di area kerja.
  • Karyawan: Bertanggung jawab untuk mengikuti prosedur penanganan bahan dengan benar, menggunakan alat bantu yang disediakan, dan melaporkan kondisi yang berpotensi membahayakan.

4. Langkah-langkah Prosedur

4.1. Penilaian Risiko

Melakukan penilaian risiko terhadap kegiatan penanganan bahan untuk mengidentifikasi bahaya potensial, seperti beban berat, posisi tubuh yang tidak ergonomis, atau risiko terjatuh.

4.2. Penggunaan Alat Bantu

  • Menggunakan alat bantu seperti troli, derek, atau peralatan angkat lainnya untuk mengurangi beban kerja manual dan risiko cedera.
  • Memastikan alat bantu yang digunakan dalam kondisi baik, terawat, dan dilakukan pelatihan penggunaan kepada karyawan.

4.3. Teknik Pengangkatan yang Benar

  • Memberikan pelatihan kepada karyawan tentang teknik pengangkatan yang benar, termasuk cara mengangkat, membawa, dan menempatkan beban dengan posisi tubuh yang ergonomis.
  • Mendorong penggunaan posisi tubuh yang benar dan menghindari gerakan yang dapat menyebabkan cedera, seperti membungkuk atau memutar tubuh secara berlebihan.

4.4. Penggunaan Peralatan Mekanis

  • Menggunakan peralatan mekanis seperti forklift, conveyor, atau crane untuk mengangkut bahan yang berat atau sulit diangkat secara manual.
  •  Memastikan operator peralatan mekanis telah dilatih dan memiliki sertifikasi yang sesuai.

4.5. Pemeliharaan dan Perawatan Peralatan

  • Melakukan pemeliharaan rutin dan perawatan pada peralatan mekanis untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal.
  • Melaporkan segera jika terdapat kerusakan atau masalah pada peralatan mekanis yang dapat membahayakan karyawan.


5. Dokumentasi dan Pelaporan

  • Mencatat semua pelatihan yang diberikan kepada karyawan mengenai prosedur penanganan bahan.
  • Menyusun laporan inspeksi rutin terhadap peralatan mekanis dan evaluasi penggunaan prosedur penanganan bahan.

6. Referensi

  • Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk penanganan bahan secara manual dan mekanis.
  • Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja OSHA (Occupational Safety and Health Administration) terkait penanganan bahan.


7. Lampiran

  • Formulir Penilaian Risiko
  • Instruksi Penggunaan Alat Bantu
  • Bukti Pelatihan Karyawan
  • Sertifikasi Operator Peralatan Mekanis
  • Daftar Peralatan Bantu
  • Laporan Inspeksi Peralatan Mekanis
  • Laporan Evaluasi Pelaksanaan Prosedur
  • Dokumen Perawatan Peralatan
  • Standar Operasional Prosedur (SOP)


Disusun oleh:
[Penanggung Jawab K3]
[Tanggal Penyusunan]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contoh Dokumen Bukti Pelatihan Pengelola Dokumen K3

Bukti Pelatihan Pengelola Dokumen K3 Informasi Umum: Nama Peserta: [Nama Peserta Pelatihan] Jabatan: [Jabatan Peserta Pelatihan] ...